Cinema XXI (CNMA) Mau Bagi Dividen Interim Rp 416 Miliar

Bioskop jaringan XXI yang berada di kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, akan berhenti beroperasi mulai Senin (19/8) besok. Rencananya, bangunan bioskop XXI ini masuk dalam proyek revitalisasi TIM. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA) atau Cinema XXI mencatat, laba bersih setelah pajak yang diperoleh hingga kuartal III tahun 2024 sebesar Rp529,8 miliar. Angka tersebut meningkat 36,6% secara tahunan. Sementara EBITDA naik sebesar 17,9% yoy menjadi Rp 1,3 triliun.

Capaian laba tersebut di dorong oleh pendapatan sebesar Rp4,3 triliun, atau tumbuh 12,1% dibanding periode yang sama tahun lalu. Direktur Utama Cinema XXI Suryo Suherman menjelaskan bahwa pertumbuhan kinerja yang positif ini tercapai berkat penerapan strategi bisnis yang efektif dan adaptif terhadap permintaan pasar. Serta, perusahaan juga terus melakukan ekspansi di berbagai wilayah di Indonesia.

“Pendapatan Cinema XXI hingga kuartal III 2024 ini didukung oleh kontribusi penjualan tiket bioskop yang meningkat selaras dengan komitmen perusahaan untuk terus menambah jumlah layar bioskop seiring dengan meningkatnya minat masyarakat untuk menonton film di bioskop di berbagai wilayah di Indonesia,” kata Suryo dalam keterangannya, Rabu (23/10).

Hingga 30 September 2024 jumlah penonton di Cinema XXI adalah sebanyak 66,1 juta penonton, yaitu bertambah 11,8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Penambahan jumlah penonton ini mendorong pendapatan dari penjualan tiket bioskop hingga Rp2,67 triliun, atau berkontribusi sebesar 63% dari total pendapatan.

Sementara itu, pendapatan dari lini bisnis produk makanan dan minuman adalah sebesar Rp1,44 triliun atau berkontribusi sebesar 34% dari total pendapatan.

Dengan capaian kinerja yang solid ini, Cinema XXI berencana untuk melakukan pembagian dividen interim kepada seluruh pemegang saham perusahaan. Adapun dividen interim ini dijadwalkan akan dibagikan pada 15 November 2024 dengan nilai total sebesar Rp416,7 miliar atau Rp5/lembar saham.

“Pembagian dividen interim ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan untuk memberikan nilai tambah bagi seluruh pemegang saham,” kata Suryo.

Hingga akhir September 2024, Cinema XXI sudah menambah 42 layar baru yang tersebar di berbagai daerah sehingga masyarakat yang sebelumnya tidak bisa mengakses bioskop di wilayahnya, kini dapat menonton film-film terbaik di Cinema XXI.

Sehingga, per 30 September 2024, perusahaan telah mengoperasikan 249 bioskop dengan total 1.322 layar di 61 kota di seluruh Indonesia.

“Kami senantiasa berinovasi untuk mengikuti perkembangan industri film tanah air dan memastikan masyarakat dapat merasakan pengalaman menonton berkualitas tanpa kompromi dengan harga terjangkau,” pungkasnya.

https://newblog.space/

PTBA-KAI-Semen Baturaja Tingkatkan Kapasitas Bongkar Batu Bara

Dok PT Bukit Asam Tbk

PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Kereta Api Indonesia (Persero), dan PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) menyepakati Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding), terkait Rencana Peningkatan Kapasitas Bongkar Batu Bara Area Kertapati.

Kerja sama ini bertujuan meningkatkan kapasitas bongkar batu bara di area Kertapati, Palembang. Selain itu, kolaborasi ini juga untuk memaksimalkan potensi masing-masing perusahaan, dengan prinsip saling menguntungkan dan sesuai dengan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance).

Direktur Pengembangan Usaha PTBA, Rafli Yandra, mengatakan bahwa sinergi ini merupakan bagian dari upaya PTBA dalam meningkatkan kapasitas angkutan batu bara.

“Kerja sama ini adalah langkah strategis bagi kami untuk memperkuat pilar logistik dan infrastruktur. Melalui peningkatan kapasitas logistik, kami dapat berkontribusi lebih besar dalam menghadirkan energi tanpa henti untuk negeri,” kata Rafli Yandra dalam keterangan resmi, Kamis (23/10/2024).

Dengan cadangan batu bara sebesar 2,98 miliar ton dan sumber daya 5,81 miliar ton, PTBA merupakan salah satu pengelola kekayaan batu bara terbesar di Indonesia. Peningkatan kapasitas logistik merupakan langkah penting dalam rangka mempercepat monetisasi cadangan batu bara dan menjaga ketahanan energi nasional.

Sementara itu, Direktur Utama SMBR, Suherman Yahya menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis sinergi antar BUMN.

“Semen Baturaja sangat mendukung kolaborasi ini guna memperkuat keberlanjutan pasokan bahan baku energi. Sinergi ini juga berkontribusi pada efisiensi operasional dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah serta pembangunan infrastruktur nasional,” ujarnya.

KAI berkolaborasi dengan PTBA dan SMBR untuk meningkatkan kapasitas angkut batu bara di Kertapati dengan target penyelesaian pada tahun 2027. Hal ini dilakukan mengingat pentingnya pengembangan area bongkar muat batu bara dan semen di wilayah Divre III Palembang untuk mendukung kebutuhan energi dan infrastruktur nasional.

Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo mengatakan KAI mencatat kinerja positif pada angkutan barang selama periode Januari hingga September 2024, KAI mengangkut 50.987.328 ton barang atau meningkat 8% dibanding periode yang sama Januari hingga September 2023 sebanyak 47.174.683 ton barang.

Angkutan batu bara mendominasi dengan total 40.828.696 ton atau 80% dari keseluruhan angkutan barang KAI. Angkutan barang dengan kereta api memiliki berbagai keunggulan seperti ketepatan waktu, keamanan, kapasitas besar, bebas pungutan liar, dan dikelola oleh SDM yang profesional. Kelebihan lainnya yaitu angkutan barang dengan kereta api mampu mengangkut dengan kapasitas yang sangat besar. Satu gerbong bisa mengangkut 50 ton atau seukuran 2 truk kontainer. Bahkan, satu rangkaian KA angkutan batu bara di Sumatera bagian selatan dapat menarik 61 gerbong atau 3.000 ton sekaligus. Jika diangkut truk butuh kurang lebih 120 truk.

“Angkutan barang dengan kereta api tentunya lebih mendukung efisiensi biaya logistik, mengurangi kemacetan dan polusi yang mendukung keberlanjutan lingkungan,” tutup Didiek.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Rafli Yandra, Direktur Pengembangan Usaha PT Bukit Asam Tbk (PTBA); Rudi As Aturridha, Direktur Pengembangan Usaha & Kelembagaan PT Kereta Api Indonesia (Persero); Muhammad Syafitri, Direktur Operasi PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) di Signature Lounge SIG, Jakarta, Selasa (22/10/2024).

Acara penandatanganan tersebut disaksikan oleh  Suhedi, Direktur Operasi & Produksi PT Bukit Asam Tbk (PTBA); Hadis Surya Palapa, Direktur Niaga PT Kereta Api Indonesia (Persero); Donny Arsal, Direktur Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG); Yosviandri, Direktur Supply Chain PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG); Suherman Yahya, Direktur Utama PT Semen Baturaja Tbk (SMBR); Rahmat Hidayat, Direktur Fungsi Keuangan & SDM PT Semen Baturaja Tbk (SMBR); dan Fredi Firmansyah, Direktur Utama PT Kereta Api Logistik.

https://blog-terupdate.org/

Prabowo Mau RI Swasembada Energi Tapi Impor Migas Tembus Rp500 Triliun

Foto : REUTERS/Lucas Jackson/

Presiden Prabowo Subianto menetapkan target ambisius untuk mencapai swasembada energi dan pangan selama masa kepemimpinannya di Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.

Namun, target tersebut takkan mudah dicapai. Terlebih, impor energi, khususnya minyak dan gas bumi (migas), termasuk Liquefied Petroleum Gas (LPG) dan Bahan Bakar Minyak (BBM) RI sudah melampaui Rp 500-an triliun per tahun.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan impor migas RI pada 2023 mencapai US$ 35,83 miliar atau sekitar Rp 546,59 triliun (asumsi kurs rata-rata selama 2023 sebesar Rp 15.255 per US$).

Adapun dari data impor migas pada 2023 itu tercatat berasal dari:

  • Impor minyak mentah US$ 11,14 miliar atau sekitar Rp 169,97 triliun.
  • Impor hasil minyak (BBM) US$ 21,01 miliar atau sekitar Rp 320,54 triliun.
  • Impor gas (LPG) US$ 3,68 miliar atau sekitar Rp 56,07 triliun.

Begitu juga pada 2024 ini. Data BPS menunjukkan, selama Januari-September 2024 ini, impor migas RI tercatat sudah mencapai US$ 26,74 miliar atau setara Rp 417,59 triliun (kurs Rp 15.615 per US$).

Angka ini mengalami kenaikan dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023, yang mencatatkan impor migas sebesar US$ 25,76 miliar atau sekitar Rp 402,30 triliun.

Dari total impor tersebut, minyak mentah menyumbang US$ 7,74 miliar, sementara hasil minyak mencapai US$ 18,99 miliar. Angka ini menunjukkan bahwa ketergantungan Indonesia terhadap impor energi masih signifikan meskipun ada wacana untuk mengurangi ketergantungan tersebut.

Seperti diketahui, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan visinya untuk menjadikan Indonesia mandiri energi dengan swasembada energi. Salah satu yang digencarkan adalah program campuran bahan bakar dengan kelapa sawit atau biodiesel.

Presiden Prabowo Subianto dalam pidato pertamanya setelah dilantik sebagai Presiden RI di Gedung MPR/DPR, Minggu (20/10/2024), sempat menyinggung kebutuhan energi di dalam negeri. Ke depan, pemerintahannya akan fokus pada swasembada energi.

Prabowo menegaskan, dalam keadaan ketegangan geopolitik saat ini, yang memungkinkan ada perang di mana-mana. Indonesia harus siap dengan kemungkinan yang paling buruk, di mana negara lain harus mengamankan kepentingannya sendiri.

“Kalau terjadi hal yang tidak kita inginkan, sulit akan dapat sumber energi dari negara lain. Karena itu kita harus swasembada energi, dan kita mampu untuk swasembada energi,” ungkap Prabowo dalam Pidato Perdana usai diambil sumpah jabatan sebagai Presiden RI di Gedung DPR/MPR RI, Minggu (20/10/2024).

Menurut Prabowo, Indonesia diberi karunia oleh Tuhan mengenai sumber daya alam. Misalnya, tanaman-tanaman yang bisa dijadikan sumber energi, seperti tanaman kelapa sawit yang bisa menghasilkan solar dan bensin.

Tak hanya itu, tanaman seperti singkong, tebu, sagu, jagung yang bisa diolah untuk menjadi sumber energi.

“Pemerintah yang saya pimpin nanti akan fokus untuk mencapai swasembada energi,” ungkap Prabowo.

https://beritavip138.com/

Putra – Putri Papua di Kabinet Merah Putih Prabowo: Bahlil – Ribka

Ribka Haluk. (YouTube/Sekretariat Presiden)

Presiden Prabowo Subianto kembali menorehkan sejarah baru di bawah kepemimpinannya dengan melantik jajaran Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih di Istana Negara pada Senin, 21 Oktober 2024.

Di balik dinamika politik yang terus berputar, kabar pelantikan ini mencuri perhatian karena kehadiran sejumlah putra-putri terbaik dari Papua. Bukan hanya sekadar mewakili tanah kelahiran, mereka membawa kebijaksanaan dan semangat perubahan bagi Indonesia.

Di antara nama-nama yang dipercaya menduduki posisi strategis tersebut, ada Bahlil Lahadalia yang kini menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Natalius Pigai sebagai Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), dan Dr. Ribka Haluk yang mencatatkan diri sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri, perempuan pertama dari Papua Pegunungan yang meraih posisi ini. Keputusan ini seolah menggambarkan harapan baru di mana keberagaman tidak hanya diterima, tetapi juga dirayakan.

Lalu, siapakah sosok-sosok yang menjadi pilar utama dari tanah Papua ini?

BahlilLahadalia, Pemimpin dengan Rekam Jejak Panjang di Kabinet

Bahlil Lahadalia menjadi salah satu tokoh paling banyak dibicarakan tahun ini. Namanya menghiasi pemberitaan karena sepak terjangnya di politik, termasuk menggeser Airlangga Hartarto dari kursi Ketua Umum Partai Golkar.

Terbaru, Bahlil ditunjuk sebagai Menteri ESDM di Kabinet Merah Putih Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka untuk periode 2024-2029. 
Dia hanya melanjutkan posisi yang sama di era Presiden Joko Widodo.

Bahlil sebenarnya di Banda, Maluku pada 7 Agustus 1976 di Banda, Maluku. Namun, namanya lekat dengan Papua bahkan kerap dijuluki putera Papua karena banyak menghabiskan hidup di Papua setelah ke Papua saat SMA dengan berskolak di SMA YAPIS Fakfak, Papua Barat.

Dia kemudian melanjutkan pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Port Numbay Jayapura, Papua dan mulai aktif berorganisasi di sana dan pernah menjadi Ketua Senat Mahasiswa.

Dia mulai aktif terjun ke politik degan bergabung di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Organsiasi tersebut membawanya menduduki posisi puncak sebagai Bendahara Umum PB HMI. Kariernya semakin moncer sejak masuk Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) pada 2003.

Dia pernah menduduki jabatan Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Papua sebelum akhirnya mampu menduduki jabatan tertinggi di HIMPI dengan menjadi Ketua Umum pada 2015-2019.

Bahlil mulai masuk pemerintahan sejak ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sejak Okotber 2019 sebelum diangkat sebagai pejabat setingkat menteri pada Juni 2021.

Dia kemudian bergeser ke pos Menteri ESDM pada 19 Agustus 2024 menggantikan Arifin Tasrif.

Namanya semakin terkenal sejak resmi menjadi Ketua Umum Golongan Karya (Golkar), menggantikan Airlangga Hartarto yang mundur. Bahlil ditetapkan menjadi Ketum Golkar di Musyawarah Nasional (Munas) XI Golkar yang berlangsung di JCC Senayan, Jakarta pada 21 Agustus 2024.

Bahlil diketahui telah lolos verifikasi dan disahkan menjadi calon ketua umum (caketum) tunggal.

Natalius Pigai, Pejuang HAM dengan Dedikasi Tinggi

Natalius Pigai, tokoh yang juga berasal dari Papua, dipercaya untuk menjabat sebagai Menteri HAM. Pigai sebelumnya dikenal sebagai aktivis HAM dan pernah menjadi anggota Komnas HAM pada periode 2012-2017.

Sebagai anggota Subkomisi Pemantauan dan Penyelidikan di Komnas HAM, Pigai menangani lebih dari 1.400 kasus pengaduan. Pengalamannya yang mendalam dalam menangani isu-isu HAM menjadikannya pilihan tepat untuk memimpin kementerian ini. Pigai juga terlibat dalam Tim Kuasa Hukum Prabowo-Gibran selama Pemilu 2024, yang semakin memperkuat posisinya di kabinet.

https://gogon.website/

Studi: 13 Penyebab Utama Perceraian, No.1 Bukan Selingkuh

Ilustrasi Perceraian (Image by Steve Buissinne from Pixabay)

Setiap pasangan yang memilih untuk berumah tangga tentunya menginginkan pernikahan yang utuh dan bahagia. Namun, ternyata berbagai macam alasan juga tetap bisa meruntuhkan pernikahan tersebut.

Pada akhirnya, perceraian pun dipilih dan menjadi solusi akhir yang menyakitkan. Banyak alasan yang bisa menjadi penyebab dari perceraian tersebut.

Mengutip laporan Forbes Advisor, sebagian besar orang kemungkinan mengira bahwa alasan utama perceraian adalah masalah finansial. Namun ternyata, konflik terbesar pertama yang dihadapi pasangan yang bercerai bukanlah uang.

Alasan paling umum perceraian adalah kurangnya dukungan dari keluarga. Namun, ada alasan lain mengapa hubungan berakhir, tergantung pada seberapa lama pasangan tersebut telah menikah.

Sebagian besar orang kemungkinan mengira bahwa alasan utama perceraian adalah masalah finansial. Namun ternyata, konflik terbesar pertama yang dihadapi pasangan yang bercerai bukanlah uang

Berikut adalah daftar penyebab perceraian menurut studi:

1. Kurangnya dukungan dari keluarga (43 persen)

2. Perselingkuhan atau hubungan di luar pernikahan (34 persen)

3. Ketidakcocokan (31 persen)

4. Kurangnya kedekatan (31 persen)

5. Terlalu banyak konflik atau pertengkaran (31 persen)

6. Stres keuangan (24 persen)

7. Kurangnya komitmen (23 persen)

8. Perbedaan dalam pendekatan sebagai orang tua (20 persen)

9. Menikah terlalu muda (10 persen)

10. Nilai atau moral yang bertentangan (6 persen)

11. Penyalahgunaan zat (3 persen)

12. Kekerasan dalam rumah tangga secara fisik dan/atau emosional (3 persen)

13. Gaya hidup yang berbeda (1 persen)

Secara total, sebanyak 43 persen perceraian dipicu oleh dukungan dari keluarga yang kurang. Sementara itu, 34 persen perceraian disebabkan oleh perselingkuhan alias hubungan lain di luar pernikahan.

Forbes melaporkan, salah satu pemicu gagalnya pernikahan adalah tujuan dari pernikahan yang tidak tercapai. Sebagian besar pasangan umumnya menikah karena persahabatan, keamanan finansial, kenyamanan, asuransi kesehatan, alasan hukum, atau keinginan untuk memulai sebuah keluarga.

Pasangan yang menikah karena tekanan masyarakat atau keluarga kemungkinan besar bercerai karena perselingkuhan. Sementara, pasangan yang merasa tertekan untuk masuk ke dalam komitmen cenderung tidak mampu mempertahankan pernikahannya.

Lalu, pasangan yang menikah untuk formalitas dan memenuhi keinginan lingkungan sekitar cenderung bercerai karena kurangnya keintiman.

https://goldkas.com/

Jokowi Gondok Banget Timnas Gagal Menang Lawan Bahrain karena Wasit

Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick saat proses mencetak gol kedua pada pertandingan Putaran Ketiga , babak kualifikasi Piala Dunia Bahrain vs Indonesia di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Kamis, 10/10. REUTERS/Hamad I Mohammed

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku gondok banget pada hasil Pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain dalam kualifikasi piala dunia 2026. Dalam pertandingan itu keputusan wasit Ahmed Al Kaf dinilai kontroversial karena menguntungkan Timnas Bahrain, hingga bisa menyamakan kedudukan.

“Ya, kalau boleh dibilang gondok banget,” ujarnya Jokowi kepada wartawan, Jumat (11/10/2024).

Kepala Negara itu mengatakan bahwa Indonesia harusnya berhasil merebut kemenangan dan mendapatkan tiga poin dalam laga itu.

Namun, dia menyayangkan keputusan wasit yang membenarkan gol Bahrain yang tercetak di menit waktu tak seharusnya.

“Gimana ya? Sudah 2-1 ya kan? Kemudian ada tambahan 6 menit tetapi sudah 9 menit peluit belum dibunyikan. Dan pada detik terakhir gol,” tutur Jokowi.

Diketahui Timnas Indonesia harus puas bermain imbang 2-2 melawan Bahrain di Stadion Nasional Bahrain, Kamis 2024 dalam lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026. Padahal timnas Indonesia sempat unggul 2-1 hingga di penghujung pertandingan. Namun tuan rumah justru mampu membuat gol penyama kedudukan di menit 90+9 melalui sepakan Mohamed Marhoon.

Dalam pertandingan tersebut Timnas Indonesia harus berpuas diri dengan hanya meraih satu poin. Dua gol skuad Garuda dicetak oleh Ragnar Oratmangoen pada penghujung babak pertama dan Rafael Struick pada menit 74. Sedangkan gol dari tuan rumah didapatkan melalui brace yang dicetak oleh Mohamed Marhoon pada menit 15 dan menit 90 + 9.

https://cambodianyouth.org/

Menperin Blak-blakan Bongkar Alasan RI Harus Perketat Keran Impor

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita usai menghadiri acara peringatan Hari Batik Nasional (HBN) ke-15 Tahun 2024 di Jakarta, Rabu (2/10/2024). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan alasan di balik kebijakan Indonesia memperketat keran impor. Hal itu disampaikannya merespons pernyataan Chief Economist Bank Dunia untuk Kawasan Asia Pasifik Aaditya Mattoo.

Dalam keterangan tertulisnya, Agus menyoroti pernyataan Mattoo yang menyebut kebijakan restriksi impor beberapa komoditas dan produk yang masih cukup ketat. Disebutkan, kebijakan ini menyebabkan sektor manufaktur Indonesia belum cukup kuat untuk menopang perekonomian Indonesia, di saat siklus harga komoditas melandai.

“Hal tersebut kontradiktif karena restriksi impor diterapkan sebagai affirmative
action untuk melindungi industri dalam negeri,” tukasnya, dikutip Kamis (10/10/2024).

“Restriksi impor tidak melulu salah. Kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah RI adalah pengetatan impor untuk barang-barang jadi. Kami tidak pernah mempunyai kebijakan
merestriksi impor bahan baku karena penting sekali bagi industri dalam negeri dan juga meningkatkan daya saing,” tegas Agus.

Dia menambahkan, kebijakan restriktif tersebut bertujuan untuk melindungi industri dalam negeri. Sekaligus, imbuh dia, meningkatkan daya saingnya dipasar global.

“Terbukti bahwa sewaktu pasar global lesu karena pandemi Covid-19 dan terjadinya konflik global, pasar domestik yang diisi oleh produk manufaktur menjadi penopang dan game changer bagi perekonomian Indonesia,” sebut Agus.

Selain untuk melindungi industri dalam negeri, imbuh dia, pengetatan impor diharapkan dapat meningkatkan kinerja
manufaktur dan menopang perekonomian Indonesia.

“Negara lain saja semakin memperketat masuknya produk-produk negara lain, masa kita malah melonggarkannya,” ujar Agus.

Satgas Pengawasan Impor

Sebagai informasi, salah satu kebijakan yang diberlakukan pemerintah dalam memperketat arus barang impor membanjiri pasar domestik adalah dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor pada hari Jumat, 19 Juli 2024 kemarin. Pembentukan Satgas ini termaktub dalam Keputusan Menteri Perdagangan (Kepmendag) No 932/ 2024 yang ditetapkan dan berlaku pada 18 Juli 2024.

Satgas Pengawasan Impor dibentuk sejalan dengan upaya pemerintah dalam memberantas impor ilegal di tanah air. Oleh karena itu, di dalam Kepmendag No 932/2024 Diktum Kelima ditetapkan, barang impor tertentu yang diberlakukan tata niaga impor yang tidak sesuai dengan ketentuan dapat dimusnahkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, dengan disaksikan oleh Satgas.

Adapun ruang lingkup jenis barang tertentu yang diberlakukan tata niaga impor dan dilakukan pengawasan oleh Satgas Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor meliputi 7 komoditas.

Ketujuh komoditas tersebut adalah:

Tekstil dan Produk Tekstil
Pakaian Jadi dan Aksesoris Pakaian Jadi
Keramik
Elektronik
Alas Kaki
Kosmetik
Barang Tekstil Sudah Jadi Lainnya.

AUM Tembus Rp 239,6 T, Bisnis Wealth Management BRI Tumbuh Pesat!

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui bisnis Wealth Management berhasil membukukan aset yang dikelola (Asset Under Management) naik 23,05% year-on-year (yoy) menjadi sebesar Rp 239,6 triliun per Agustus 2024. Hal ini mencerminkan ekspansi dan diversifikasi portofolio nasabah yang berkelanjutan.

Disamping itu, bisnis Wealth Management BRI mengalami peningkatan profitabilitas yang terus tumbuh positif, dengan Fee-Based Income (FBI) dari Bancassurance meningkat 28,97% yoy. Adapun jumlah nasabah prioritas BRI telah mencapai 161 ribu nasabah, atau meningkat 21,98% yoy.

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengatakan bahwa Wealth Management BRI berkomitmen untuk menyediakan solusi keuangan komprehensif dan layanan yang dipersonalisasi kepada Nasabah Prima.

“BRI terus mengakselerasi kinerja bisnis Wealth Management BRI. Strategi yang dilakukan dengan memperkuat edukasi terkait pentingnya pengelolaan keuangan kepada seluruh lapisan Masyarakat. Misinya dalam hal ini juga membantu nasabah prima (BRI Private dan BRI Prioritas) menjelajahi kompleksitas lanskap keuangan dan mencapai tujuan keuangan jangka panjang mereka,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Kamis (10/10/2024).

Selama ini, lanjut Handayani, BRI turut melakukan pendampingan oleh financial advisor berpengalaman yang selalu memastikan penawaran produk sesuai profil risiko nasabah. Ditambah lagi, Wealth Management BRI didukung oleh ekosistem BRI Group.

“BRI optimistis bisnis Wealth Management mampu bertumbuh serta memiliki prospek yang baik. Salah satu faktor pendukung yang dapat terlihat, yakni saat ini muncul rasa kesadaran oleh para nasabah untuk memproteksi diri, keluarga, serta aset mereka yang diharapkan nantinya akan tumbuh secara berkelanjutan,” pungkas Handayani.

Sebagai informasi, atas pelayanan Wealth Management yang optimal, BRI mendapatkan penghargaan Total Service Quality Satisfaction based on Customer Perception Survey SQIndex 2024 dengan Predikat Diamond di ajang Service Quality Awards 2024. SQ Award merupakan penghargaan bergengsi bertaraf nasional yang telah diadakan sejak tahun 2007.

Penghargaan ini bertujuan untuk menganugerahkan perusahaan-perusahaan yang berhasil memberikan layanan terbaik pada industrinya masing-masing dengan meraih nilai tertinggi dan di atas standar industri pada Service Quality Index (SQIndex). Adapun indikator utama yang dinilai yakni kualitas layanan, meliputi Service Accessibility, Service Process, People, Service Solution dan Perceived Service Value.

BNI-AM Gandeng BTPN Untuk Perluas Pemasaran Reksa Dana Indeks

Direktur Investasi BNI AM Putut Endro Andanawarih, Plt Dirut BNI AM Ade Yusriansyah, Wadirut BTPN Darmadi Sutanto, dan Head of Wealth Management Business and Network BNI AM Helena. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

PT BNI Asset Management (BNI-AM) mengumumkan kerja sama dengan PT Bank BTPN Tbk. (BTPN) atau SMBC Indonesia pada tanggal 9 Oktober 2024. Kerja sama ini berupa penjualan reksa dana melalui jaringan SMBC Indonesia sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) guna memperluas jaringan distribusi produk Reksa Dana BNI-AM, khususnya reksa dana indeks di Indonesia.

Acara launching kerjasama ditandai dengan penandatanganan MoU oleh Plt. Direktur Utama BNI AM Ade Yusriansyah dan Wakil Direktur Utama SMBC Indonesia Darmadi Sutanto di SEAI Restaurant, Menara Astra Jakarta (9/10/2024).

Plt. Direktur Utama BNI AM, Ade Yusriansyah mengatakan kerja sama ini diharapkan nantinya menjadi sinergi bisnis yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak dan terutama memberikan manfaat dan solusi finansial bagi nasabah SMBC Indonesia.

BNI-AM juga menambah 9 reksa dana di line product Jenius. Yak i, 1 reksa dana pasar uang (BNI-AM Dana Likuid), 2 reksa dana pendapatan tetap (BNI-AM Teakwood dan BNI-AM Ardhani Pendapatan Tetap Syariah) dan 6 reksa dana indeks (BNI-AM Indeks IDX30 (BNI30), BNI-AM IDX Growth 30 , BNI-AM SRI-KEHATI Kelas R1, BNI-AM IDX – PEFINDO Prime Bank Kelas R1, BNI-AM PEFINDO i-Grade Kelas R1, BNI-AM IDX High Dividend 20.

Direktur Investasi BNI-AM Putut E. Andanawarih mengatakan itu dilatarbelakangi meningkatnya minat investor retail terhadap instrumen investasi reksa dana berbasis indeks saham dan reksa dana pendapatan tetap, terutama di Indonesia.

“Terutama di era tren penurunan suku bunga, PWC bahkan memprediksikan bahwa AUM reksa dana pasif di US akan terus bertumbuh sebesar 44 – 58% sampai tahun 2030,” kata Putut.

Adapun BNI-AM saat ini mempunyai berbagai produk andalan berupa reksa dana pasar uang, reksa dana pendapatan tetap, reksa dana saham, reksa dana campuran, reksa dana ETF dan reksa dana indeks yang dikenal dengan “BNI-AM Family of Index Fund”. “BNI-AM Family of Index Fund” terdiri dari 8 reksa dana indeks yang mempunyai karakteristik yang beragam sesuai dengan berbagai preferensi nasabah yang berbeda-beda pula.

Reksa dana indeks BNI-AM dibuat bekerjasama dengan provider indeks terkemuka seperti IDX, PEFINDO dan Yayasan KEHATI. Dari 8 (delapan) reksa dana indeks anggota “BNI-AM Family of Index Fund” yang dimilik BNI-AM, 6 di antaranya sudah tersedia di semua kanal penjualan SMBC Indonesia.

https://internationalsalinityforum.org/

Bahlil Temukan Jurus Biar Produksi LPG RI Naik, Begini Caranya

Liquefied Petroleum Gas (LPG) bersubsidi tabung 3 kilogram (kg) di pangkalan resmi LPG 3 kg Pertamina di Kawasan Jakarta, Selasa (2/1/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia membeberkan bahwa dirinya menemukan cara agar Indonesia bisa meningkatkan produksi Liquefied Petroleum Gas (LPG) di dalam negeri.

Awalnya, Bahlil menyebutkan bahwa saat ini konsumsi LPG dalam negeri mencapai 8 juta ton per tahun, sedangkan produksi LPG di Indonesia hanya sebesar 1,7 juta ton per tahun. Sisanya, Bahlil bilang Indonesia harus mengimpor 6-7 juta ton LPG per tahun.

“Kita juga menjadi, khususnya gas LPG, kita juga dalam kondisi yang memprihatinkan karena konsumsi (LPG) kita sekarang 8 juta ton per tahun, kapasitas produksi cuma 1,7 juta ton. Jadi, kita impor (LPG) 6-7 juta ton,” beber Bahlil dalam acara Penganugerahan Penghargaan Keselamatan Migas 2024, di Hotel Luwansa, Jakarta, dikutip Selasa (8/10/2024).

Bahlil menyebut, rendahnya produksi LPG dalam negeri ini karena jenis kandungan hidrokarbon sebagai komponen pembentuk LPG yang ada di lapangan minyak dan gas (migas) dalam negeri, yakni C3 (Propana) dan C4 (Butana), harganya tidak kompetitif.

Bahlil membandingkan, harga gas di Indonesia jauh di bawah faktor penentu harga LPG dunia yakni harga acuan Saudi Aramco Contract Price.

Padahal, lanjutnya, bila potensi di dalam negeri ini dioptimalkan, maka RI masih mampu menaikkan produksi LPG hingga 2 juta ton lagi, sehingga bisa menekan impor.

“(Produksi LPG) ternyata harus ada C3, C4, saya juga nggak ngerti C3, C4 itu apa, ada C3, untung aja tidak ada C5. Tapi setelah saya deteksi lagi, ternyata masih ada kurang lebih sekitar 2 juta (ton) dari informasi dari SKK Migas yang bisa dikonversi menjadi LPG. Kenapa tidak dilakukan? Saya dapat informasi harganya tidak kompetitif,” beber Bahlil.

Bahlil mengungkapkan, sejalan dengan program pemerintahan Presiden RI Terpilih Prabowo Subianto, pihaknya akan menyarankan untuk penambahan industri LPG di Indonesia dengan memanfaatkan sumber gas dalam negeri.

“Saya katakan Insya Allah ke depan kalau Pak Prabowo punya program kedaulatan energi, kami akan sarankan agar segera membangun industri LPG dalam negeri, memanfaatkan bahan baku yang ada di negara kita dengan harga yang ekonomis,” imbuhnya.

“Jangan (menggunakan) harga Aramco contoh US$ 600, (ditambah) transport US$ 50, berarti kan US$ 650. (Sedangkan) industri dalam negeri dibelinya harga di bawah US$ 600, gak fair menurut saya, malah saya melihat ada apa dibalik ini,” tandasnya.

Sebelumnya, Wakil Direktur Utama Pertamina Wiko Migantoro pernah mengungkapkan pihaknya saat ini tengah melakukan upaya-upaya peningkatan produksi gas nasional, baik itu pemanfaatan gas alam cair atau LNG dan juga peningkatan produksi LPG.

Wiko membeberkan, setidaknya terdapat beberapa bahan baku yang dapat dijadikan sebagai produk LPG. Misalnya sumber gas yang mempunyai kandungan campuran Propana(C3) dan Butana (C4).

Namun demikian, Wiko mengakui bahwa keberadaan sumber gas yang mempunyai kandungan C3 dan C4 di lapangan migas yang dioperasikan perusahaan cukup terbatas. Kemudian sumber bahan baku yang lainnya yakni sebagai bagian dari salah satu produk kilang Pertamina.

“Sebetulnya ada dua source ya, yang pertama dari sumber gas alam langsung dari natural gas yang mengandung propane butane C3 C4 itu. Ada beberapa yang memang masih bisa kita maksimalkan untuk dijadikan produksi LPG. Selain itu juga dari kilang sebagai bagian dari produk Kilang juga bisa menghasilkan LPG juga,” kata Wiko di Jakarta beberapa waktu lalu.

Asal tahu saja, berdasarkan Handbook of Energy & Economic Statistics of Indonesia 2023, konsumsi LPG pada 2023 menembus 8,7 juta ton dari 2013 yang hanya mencapai 5,6 juta ton atau naik 55,35% dalam satu dekade terakhir.

Sayangnya, peningkatan konsumsi tak diimbangi dengan naiknya produksi di dalam negeri. Justru, produksi LPG di dalam negeri mengalami penurunan yakni dari 2,01 juta ton pada 2013 menjadi 1,97 juta ton pada 2023 atau turun 2% dalam satu dekade terakhir.

Indonesia cenderung melakukan impor untuk memenuhi kebutuhan konsumsi LPG yang melesat 111% dari 3,3 juta ton pada 2013 menjadi 6,95 juta ton pada 2023.

Dengan begitu, dominasi impor LPG pun terus merangkak naik setiap tahunnya dari yang sebelumnya 58,82% pada 2013 menjadi 79,8% pada 2023. Hal ini semakin menegaskan bahwa Indonesia sangat bergantung dengan impor untuk memenuhi kebutuhan LPG.

https://nt-ameli.com/hero/search/