Kantor berita milik lembaga peradilan Iran, Mizan pada Rabu (16/7) menyebutkan bahwa Iran menyita kapal tanker minyak asing di Teluk Oman karena mengangkut sekitar 2 juta liter bahan bakar selundupan dan menahan para awaknya.
Menurut laporan tersebut yang mengutip pernyataan Kepala Kehakiman Provinsi Hormozgan, Iran Mojtaba Qahremani aparat penegak hukum Iran menyita kapal tanker minyak itu usai gagal memberikan dokumen hukum yang diperlukan selama inspeksi.
Namun pernyataan tersebut tanpa menyebut tanggal penyitaan atau kewarganegaraan kapal dan para awaknya.
Qahremani menyampaikan bahwa sebuah kasus telah diajukan, sembari menambahkan kapten dan 16 awak kapal itu telah ditahan.
Harga bahan bakar subsidi di Iran menjadikan penyelundupan bahan bakar ke luar negara Timur Tengah tersebut sebagai bisnis yang menguntungkan. Dalam beberapa tahun terakhir, angkatan laut Iran telah menyita beberapa kapal bermuatan bahan bakar selundupan.